Elang Vs "pithik" jago

/ /





































Hujan yang tak kunjung reda memaksa saya untuk tetap tinggal di kampus. Daripada bengong,  kantin pun menjadi tujuan utama mencari "kehangatan" (WOWW), segelas kopi susu panas menjadi teman setia menunggu hujan reda.

Pensil dan selembar kertas hvs kukeluarkan dari tas, tanpa ada tujuan yang jelas mau menggambar apa akhirnya bikin ornamen lengkung-lengkung dan lancip-lancip, tanpa terasa sudah sejam lebih pensil ini menari kesana kemari. Dan akhirnya, tereteteettt..... lahirlah seekor elang yang rada "aneh" karena badannya kagak propesional sama sekali :D
Ternyata hujan masih betah membasahi bumi Semarang, untung masih ada banyak kertas di dalem tas. Secarik kertas mulai ku coret-coret lagi, kali ini tujuan saya pengen sekali gambar ayam jago "bangkok" yang gagah perkasa, tapi apalah daya, tangan tak mampu merealisasikannya malah jadi kaya ayam panggang ditusuk pake bambu :D.
ornamen-ornamen diatas sama sekali tidak mempunyai aliran dan ritme yang apik, jadi ya mohon maaf jika kurang nyaman dipandang :D 
Suwun ya

0 comments:

Post a Comment